Ayo minum jamu

            Beberapa waktu lalu, aku sempet liat iklan di TV. Iklan ini berupa iklan layanan masyarakat yang di buat oleh pemerintah untuk menyuruh masyarakat  minum jamu. mungkin karena akhir-akhir ini jamu sudah semakin kehilangan kepopuleran nya terutama di kalangan anak - anak muda (kids jaman now) . jadi pemerintah ingin mencoba mempopulerkan kembali si jamu ini, mangkanya di buat iklan seperti itu. 

Tapi sebelum kita minum jamu, terlebih dahiulu kita kupas dulu nih, apa itu jamu ? kenapa kita di anjurkan minum jamu ? apakah jamu aman untuk tubuh? Dan bagaimana cara memilih jamu yang benar-benar aman ?

Apa itu jamu ?

Jamu adalah sebutan untuk obat tradisional dari Indonesia. Belakangan populer dengan sebutan herba atau herbal. Jamu dibuat dari bahan-bahan alami, berupa bagian dari tumbuhan seperti rimpang (akar-akaran), daun-daunan, kulit batang, dan buah. Ada juga menggunakan bahan dari tubuh hewan, seperti empedu kambing, empedu ular, atau tangkur buaya. Seringkali kuning telur ayam kampung juga dipergunakan untuk tambahan campuran pada jamu gendong.

Jamu tradisional biasa nya di jual oleh mbak mbak yang menggendong jamu nya. Atau sering kita dengar dengan jamu gendong. Biasa nya, para penjual jamu tersebut secara turun temurun mewariskan resep ramuan jamu tersebut.

Kenapa kita harus minum jamu ?

Jamu merupakan minuman tradisonal yang berasal dari tumbuhan bahkan hewan. Dari jaman ke jaman, jamu masih dipercaya sebagai obat paling aman dan ampuh untuk semua penyakit. Karena jamu berasal dari alam, kemungkinana efek samping yang ditimbulkan pun tidak akan begitu banyak seperti kita mengkonsumsi obat-obatan kimia.

Karena, pada tumbuhan (apalagi yang tidak mengalami ekstraksi bertingkat) mengandung banyak sekali zat aktif. Jadi, setiap efek samping yang akan di timbulkan, sudah ada penawar yang otomatis bekerja. Missal nya dalam satu tanamana mengandung zat yang berkhasiat sebagai anti diare , dan pasti tanaman tersebut juga memiliki khasiat sebagai pencahar . jadi tidak perlu khawatir , karena jamu tidak menimbulkan efek samping yang serius dan aman untuk tubuh kita. Karena jamu berasal dari bahan alam, dan tanpa bahan kimia, jadi penyembuhan dengan menggunakan jamu tidak akan secepat dengan menggunakan obat-obatan kimia. Jadi, perlu kesabaran ekstra terutama dari pasien nya.

Karena ketidaksabaran dari pasien, maka sekarang banyak bermunculan jamu-jamu yang mereka bilang "tokcer" . Sekali minum bisa langsung menyembuhkan bla bla bla pokonya. Jangan mudah terpengaruh dengan rayuan seperti itu, kita harus ingat bahwa efek terapi yang di timbulkan oleh bahan herbal tidak akan bisa secepat obat-obatan kimia. Nah, kalau mendapat tawaran minum jamu sekali langsung sembuh, maka dapat dipastikan jamu tersebut sudah di campur dengan obat- obatan kimia terutama golongan kostikosteroid. ( masalah kostikosteroid sudah pernah aku jelaskan di postingan sebelumnya ya ) .

Pasti banyak pertanyaan muncul ,

aman ga sih kalau obat kimia di campur jamu ?

Jawaban nya adalah tidak aman. Karena apa ? karena obat kimia yang di campur jamu pasti sudah memiliki efek samping nya sendiri, dan apabila di kombinasi, di khawatirkan dapat menimbulkan efek samping yang lebih buruk .

Jadi, mulai sekarang kita sebagai pasien , harus lebih teliti terutama jika ingin minum jamu dalam kemasan. Kita harus cek dulu, apakah produk tersebut terdapat ijin BPOM nya, dan dilihat pula tanggal kadaluarsa nya. Mungkin itu salah satu cara sederhana untuk berjaga-jaga saat ingin meminum jamu.

Walaupun begitu, masih banyak ko penjual jamu yang jujur. Yang menggunakan bahan-bahan alam yang utuh dan mengolah nya secara bersih dan aman. Jadi mulai sekarang, kenapa harus malu minum jamu ?